Sebenanarnya, kerontokan rambut bukanlah masalah yang serius. Rambut baru akan tumbuh dan menggantikan rambut yang rontok tersebut, atau yang dinamakan dengan regenerasi. Tetapi ada kasus dimana kerontokan rambut ini bersifat permanen, dimana rambut rontok secara besar – besaran namun tidak disertai dengan penumbuhan rambut atau regenerasi tadi. Hal ini sangat berbahaya, karena dapat menyebabkan kebotakan rambut.
Kerontokan rambut atau yang dalam istilah medis disebut dengan telogen effluvium yang terjadi secara berlebihan lebih sering diakibatkan oleh faktor psikis ataupun faktor medis, seperti stress, demam dan penyakit-penyakit lainnya yang memiliki gejala rambut rontok. Hal ini harus Anda hindari, karena tidak hanya akan merusak kesehatan rambut, permasalahan rambut rontok ini akan membuat Anda kehilangan rambut (botak) di kemudian hari, jika dihiraukan. Lalu apa saja ciri-ciri dan tanda-tanda rambut rontok berlebihan? Di bawah ini adalah informasi tanda – tanda untuk rambut yang rontok berlebihan:
1. Rambut Sering Berjatuhan
Rambut yang mengalami rontok berlebihan akan sering berjatuhan dan berserakan dimana – mana. Walaupun Anda tidak menyentuh daerah kepala sekalipun, jika rambut Anda sering berjatuhan (di lantai, kasur, kamar mandi), maka ini sudah menjadi tanda bahwa Anda mengalami masalah rambut yang rontok parah berlebihan.
2. Tidak Kokoh
Jika rambut Anda sudah menjadi rapuh dan tidak kokoh lagi, maka Anda sudah mengalami gejala rambut rontok. Rambut yang tidak kokoh ini jika tidak segera Anda tangani maka kerontokan rambut nantinya akan menjadi lebih parah dari sebelumnya. Ketidakkokohan rambut Anda ini dapat diuji coba menggunakan cara berikut ini. Gosokkan telapak tangan ke daerah rambut mulai dari ujung dahi hingga tengkuk kepala, dari ujung rambut hingga pangkalnya. Jika ada banyak helai rambut yang berjatuhan dari akar (rontok), maka rambut Anda sedang mengalami kerontokan parah.
Kerontokan parah ini disebabkan oleh akar-akar rambut yang sudah tidak bisa menahan rambut yang panjang. Pada umumnya, rambut yang sesuai dengan gaya rambut panjang wanita (memanjang) membutuhkan perawatan akar rambut yang memadai (agar akar rambut kuat menahan rambut yang memanjang). Sehingga jika akar rambut tidak diberikan supplemen, vitamin, atau produk apapun yang menguatkan akar rambut, jelas saja rambut akan menjadi rapuh dan tidak kokoh.
3. Sering Menempel Pada Penutup Kepala
Rambut yang rontok parah juga akan sering berjatuhan dan menempel pada penutup kepala Anda. Menggunakan penutup kepala untuk melindungi rambut dan kulit kepala ketika menjalani aktivitas diluar ruangan memang sering dilakukan. Namun menggunakan penutup kepala seperti ini menjadi sesuatu yang tidak baik jika dilakukan terlalu sering tanpa penggunaan produk perawatan rambut sebelum dicatok.
Jadi, jika Anda sering menggunakan penutup kepala seperti hijab, topi, dan lain-lain, gunakan produk perawatan rambut untuk melindungi kulit kepala dan rambut Anda saat berada di luar ruangan. Sehingga hal ini dapat menghindari kulit kepala yang kering, rambut kusam akibat terkena terik matahari yang bisa menjadi faktor rambut rontok berlebihan.
4. Menempel Pada Sisir
Tanda-tanda rambut rontok berlebihan juga bisa dilihat ketika Anda menggunakan sisir. Seringkali saat Anda menggunakan sisir, akan banyak rambut yang berjatuhan dan menempel pada sela-sela sisir yang Anda gunakan. Jika Anda menyisir rambut dan mengalami tanda ini, maka dapat dipastikan Anda mengalami permasalahan rambut dalam cara mengatasi rambut rontok. Untuk mengetes hal ini, Anda dapat mencoba menyisir rambut Anda dan kemudian melihat apakah banyak rambut yang tersangkut pada sisir rambut yang Anda gunakan. Untuk mengatasi hal ini, Anda harus membiasakan diri menggunakan sisir yang bersela renggang.
5. Rontok Saat Keramas
Tidak jarang pun, pada saat keramas rambut masih saja rontok dan berjatuhan. Alhasil, Anda akan menemukan banyak sekali rambut di sudut-sudut ataupun selokan kamar mandi. Untuk mengatasi hal ini, Anda harus membiasakan menggunakan shampoo dan conditioner yang khusus menangani rambut rontok.
Artikel lainnya:
- Cara Merawat Rambut Kering Dan Mengembang
- Cara Menghitamkan Rambut Dengan Biji Pepaya
- Cara Menghilangkan Bau Pada Rambut
- Cara Mengatasi Kulit Kepala Berminyak
6. Kulit Kepala Kering
Rambut yang rontok berlebihan akan memiliki kulit kepala kering. Kulit kepala kering menyebabkan rambut kekurangan kandungan minyak dan nutrisi. Sehingga akar rambut tidak lagi bisa menopang rambut. Rambut pun lama-kelamaan akan berjatuhan dan rontok. Jika tidak ditangani secepat mungkin, kerontokan rambut Anda bisa menjadi lebih parah.
7. Berketombe
Kerontokan rambut yang parah juga bisa dilihat dari rambut Anda yang berketombe ataukah tidak. Rambut yang berketombe menandakan bahwa Anda masih belum bisa menjaga kesehatan dan kebersihan rambut dengan baik. Misal: jarang keramas, tidak memakai penutup rambut diluar ruangan, dan lain sebagainya. Meskipun belum tentu rambut berketombe pun juga akan rontok parah, namun bisa diyakini bahwa kebanyakan faktor penyebab dari setiap masalah rambut rontok parah adalah karena memiliki ketombe (rambut tidak bersih).
Selain itu masih ada beberapa ciri-ciri yang masih banyak lagi tanda-tanda rambut rontok parah, sebagai berikut:
- Rambut Menjadi Lebih Tipis.
- Perubahan Volume Pada Rambut.
- Banyak Menempel Pada Kuncir Rambut.
- Rontok Lebih Dari 100 Helai Per Hari.
- Rambut Semakin Sedikit.
- Rambut Tidak Mengembang.
- Rambut Sulit Tumbuh.
- Rambut Menjadi Lebih Pendek.
- Terjadi Peradangan Pada Rambut (infeksi jamur atau bakteri).
Nah itulah beberapa sekilas tentang bagaimana tanda-tanda rambut rontok bisa menjadi sangat parah, atau semakin bertambah banyak yang bisa anda ketahui dengan baik dan jelas.